Rabu, 15 Januari 2014

LAPORAN
PELAKSANAAN PENINGKATAN KARIER PTK SMP
MELALUI MGMP SMP TAHUN 2013

BAB I
PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang
Pengembangan sumber daya manusia pendidik, khususnya pengembangan profesional guru, merupakan usaha mempersiapkan guru agar memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan rasa percaya diri dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai petugas profesional. Pengembangan atau peningkatan profesional guru harus bertolak pada kebutuhan atau permasalahan nyata yang dihadapi oleh guru.
Undang‐undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pasal 20 ayat (b) mengamanatkan bahwa dalam rangka melaksanakan tugas keprofesionalannya, guru berkewajiban meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. 
Pendidikan merupakan wadah yang tepat dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia. Oleh karena itu, apabila menginginkan sumber daya manusia yang bermutu, pembangunan di bidang pendidikan mutlak harus dipotimalkan. Pembinaan dan pengembangan pendidik harus dimulai dari guru.
Peningkatan mutu pendidik khususnya guru mata pelajaran merupakan fokus perhatian dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Hal ini karena guru mata pelajaran mempunyai tanggung jawab secara profesional dan pedagogik untuk mengembangkan kualitas sikap dan kemampuan bidang ilmunya masing-masing. Guru mata pelajaran bertanggung jawab atas keberhasilan peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran yang muaranya akan tercapainya tujuan pendidikan nasional. Secara signifikan hal tersebut juga termaktub  dalam  Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yakni:
Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Rumusan tujuan untuk masing-masing mata pelajaran mengacu pada fungsi dan tujuan pendidikan nasional sebagaimana tercantum dalam  Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional beserta peraturan-peraturan pemerintah yang menyertainya.
Direktorat Pendidikan Dasar berupaya melakukan berbagai usaha peningkatan mutu personil atau peningkatan kualitas sumber daya manusia pengelola pendidikan, yaitu dengan mengadakan rintisan Sistem Pembinaan Profesional (SPP) guru, meningkatkan mutu personil tenaga kependidikan yang diharapkan dapat meningkatkan mutu proses belajar mengajar. Keberadaan Muyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP)  dalam Sistem Pembinaan Profesional di lingkungan Dinas Pendidikan, secara organisatoris telah ada dan berfungsi sebagai wahana peningkatan kompetensi guru yang wajib diikuti oleh semua guru mata pelajaran.
Guru merupakan pendidik dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Guru mempunyai peran sebagai agen pembelajaran yang berfungsi untuk meningkatkan mutu pendidikan dan mewujudkan tujuan pendidikan nasional, yaitu mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif dan mandiri, serta menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab.
Pendidikan dan tenaga Kependidikan (PTK) merupakan ujung tombak untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui perannya di dalam proses pembelajaran. PTK yang berkualitas akan menghasilkan anak didik yang berkualitas pula. Oleh karena itu kompetensi PTK harus terus menerus dikembangkan dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran dan mutu pendidikan secara keseluruhan.
Pemerintah telah menetapkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 yang mengatur tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya. Peraturan tersebut mengamanatkan bahwa guru yang memiliki kinerja baik akan memiliki karier yang baik pula. Peningkatan karier PTK ditentukan oleh perolehan angka kredit dalam kurun waktu tertentu. Kegiatan-kegiatan yang diperhitungkan dalam perolehan angka kredit diantaranya adalah peningkatan kualifikasi melalui pendidikan formal, melaksanakan proses pembelajaran dan bimbingan, pengembangan keprofesian berkelanjutan dan kegiatan penunjang. Pengembangan keprofesian berkelanjutan dapat dilakukan melalui pengembangan diri, publikasi ilmiah, dan karya inovatif.
Oleh karena itu, wadah guru mata pelajaran  untuk membina dan mengembangkan keprofesionalannya harus diberdayakan. MGMP atau Musyawarah Guru Mata Pelajaran merupakan tempat yang tepat bagi guru untuk meningkatkan diri.  Keberadaan  MGMP sangat penting bagi guru mata pelajaran.  Melalui MGMP  guru dapat bertukar pengalaman, memecahkan berbagai permasalahan pembelajaran, dan meningkatkan karier. Dengan meningkatnya kualitas guru tentu akan berimbas pada meningkatnya kualitas peserta didik. Dengan demikian, Sumber Daya Manusia Indonesia pun akan meningkat pula. Oleh karena itu, pembinaan dan peningkatan kualitas guru melalui  MGMP harus mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa guru mata pelajaran belum seluruhnya memenuhi persyaratan sesuai dengan harapan. Oleh karena itu, revitalisasi MGMP harus dilakukan agar MGMP dapat berjalan secara efektif sehingga tujuan yang diharapkan dapat tercapai secara optimal. Bahkan ada kecenderungan, beberapa guru yang mengikuti MGMP dilandasi rasa “terpaksa” lantaran “takut” dengan Kepala Sekolah atau Pengawas, bukan dilandasi motivasi yang tinggi akan pentingnya wawasan dan pengetahuan guna meningkatkan kompetensi.
Sebagai pendidik dan pengajar, guru mementingkan kejujuran (moral), kedisiplinan, dan pengabdian, juga sangat mementingkan kreativitas, inovasi, dan dedikasi. Guru diharapkan mampu mengembangkan budaya belajar pada siswanya. Siswa diharapkan selalu selalu rindu belajar, rindu sekolah atau selalu merasa haus akan ilmu dan mampu menjemput “bola ilmu” dan tahu bagaimana cara belajar yang baik, efektif, dan efisien. Jadi, yang dipentingkan dari seorang guru adalah mengembangkan metodologi pengajaran, bukan hanya produksi belajar.
Berdasarkan kenyataan yang ada maka kegiatan MGMP Bahasa Indonesia  Subrayon 01 SMP Grobogan sebagai salah satu wadah pembinaan profesi guru mempunyai komitmen untuk selalu berusaha meningkatkan mutu pendidikan.
MGMP Bahasa Indonesia Subrayon 01 SMP Grobogan berkomitmen untuk melaksanaan Program Peningkatan Karier PTK Dikdas ini dengan semaksimal mungkin. Pengurus Harian MGMP Bahasa Indonesia  Subrayon 01 SMP Grobogan yakin bahwa program ini akan dapat berjalan lancar karena mendapat dukungan penuh dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan, Komite Sekolah, dan Kepala Sekolah unit kerja masing-masing guru. Program Peningkatan Karier PTK Dikdas ini dirasakan penting bagi guru-guru di wilayah subrayon ini karena model  Program Peningkatan Karier PTK Dikdas ini berbasis pada kondisi riil dan permasalahan lokal yang dihadapi oleh para guru di Kabupaten Grobogan sebagai pelaksana pendidikan langsung di lapangan.  
Pelaksanaan kegiatan MGMP ini tidak lepas dari pembiayaan. Dalam kegiatan ini pembiayaannya selama ini dibebankan kepada sekolah melalui Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Untuk itu melalui proposal ini, kami mengajukan permohonan bantuan melalui dana bantuan langsung (Block Grant) sebagai dana stimulan dan dana pendampingan, yang besar harapan kami untuk bisa dikabulkan yang imbasnya dapat meningkatkan kinerja dan profesionalisme guru dalam konteks makro dan mikro pembelajaran.

B.   Dasar Hukum
1.      Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pedidikan Nasional;
2.      Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen;
3.      Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Pendanaan Pendidikan;
4.      Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru;
5.      Permenegpan dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 Tentang Jabatan Fungsioanal Guru dan Angka Kreditnya;
6.      Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 36 Tahun 2010 Tentang Organisasi dan Tatakerja Kemdiknas;
7.      Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL) Tahun 2013 Satker Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar No: 023.031.666302/2013, Tanggal 11 April 2013.

C.  Tujuan
Tujuan yang diharapkan dari kegiatan kegiatan MGMP melalui dana peningkatan karier tenaga pendidik dan kependidikan, antara lain :
1.     Tujuan Umum
Program pemberdayaan MGMP diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme guru atau tenaga pendidik sebagai pilar utama dalam manajemen kelas, sehingga guru mampu melaksanakan pembelajaran multimakna, yakni pembelajaran yang mampu melibatkan aktvitas peserta didik secara holistik, baik fisik, psikis, dan emosionalnya.

2.     Tujuan Khusus
Adapun tujuan khusus program pemberdayaan MGMP Bahasa Indonesia  Subrayon 01 SMP Grobogan adalah sebagai berikut :
a.     Peserta mampu mengelola pembelajaran dan pembimbingan yang merupakan refleksi dari penguasaan kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan professional. Aktivitas ini diaktualisasikan dalam bentuk: pengembangan kurikulum, model pembelajaran, pemanfaatan ICT, dan pengembangan studi kasus.
b.     Peserta mampu melakukan kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan yang terdiri atas: (1) kegiatan penyusunan penelitian tindakan kelas, tulisan ilmiah popular, dan artikel ilmiah, (2) penyusunan buku pengayaan, modul/diktat pembelajaran, (3) pembuatan karya inovatif berupa modifikasi alat pelajaran, karya seni, dan pengembangan standar penilaian.

D.  Sasaran
Sasaran pemberdayaan MGMP Bahasa Indonesia  Subrayon 01 SMP Grobogan ini adalah semua guru mata pelajaran Bahasa Indonesia SMP di 16 sekolah yang ada di empat kecamatan yaitu Kecamatan Tegowanu, Kecamatan Gubug, Kecamatan Tanggungharjo, dan Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan yang berjumlah 32 orang. Keenambelas sekolah tersebut yaitu :
1.     SMP N 1 Tegowanu,
2.     SMP N 2 Tegowanu,
3.     SMPN 3 Tegowanu
4.     SMP N 1 Gubug,
5.     SMP N 2 Gubug,
6.     SMP N 3 Gubug,
7.     SMP N 1 Tanggungharjo,
8.     SMP N 2 Tanggungharjo,
9.     SMP N 1 Kedungjati,
10. SMP N 2 Kedungjati,
11. SMP  PGRI  Tegowanu
12. SMP Keluarga Gubug
13. SMP Nusantara 1 Gubug
14. SMP Nusantara 2 Gubug
15. SMP Budi Luhur Tanggungharjo
16. SMP Muhammadiyah Gubug
  
E.   Hasil yang Diharapkan
Hasil yang diharapkan dari kegiatan kegiatan MGMP melalui dana peningkatan karir pendidik dan tenaga kependidikan, antara lain :
1.     Terwujudnya peningkatan profesionalisme guru atau tenaga pendidik anggota MGMP sehingga guru mampu melaksanakan pembelajaran multimakna, yakni pembelajaran yang mampu melibatkan aktvitas peserta didik secara holistik, baik fisik, psikis, dan emosionalnya.
2.     Terwujudnya pengelolaan pembelajaran dan pembimbingan yang merupakan refleksi dari penguasaan kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional.
3.      Terlaksana dan tercapainya  pengembangan keprofesian berkelanjutan yang terdiri atas: (1) kegiatan penyusunan penelitian tindakan kelas, tulisan ilmiah popular, dan artikel ilmiah, (2) penyusunan diktat pengayaan, modul/diktat pembelajaran, (3) pembuatan karya inovatif berupa modifikasi alat pelajaran, karya seni, dan pengembangan standar penilaian.
  
F.   Manfaat Kegiatan
1.     Bagi Guru
a. Meningkatkan pengembangan karier dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai pendidik.
b. Memberikan bekal bagi guru untuk melakukan kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan sehingga dapat memperoleh angka kredit yang diperlukan untuk kenaikan pangkat dan jabatan.
2.     Bagi Siswa
Memiliki peluang untuk mengikuti pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan (PAIKEM), serta multimakna sesuai standar pendidikan nasional.
3.     Bagi Sekolah
Memiliki guru-guru yang profesional dan mampu meningkatkan mutu pendidikan di sekolah sesuai standar nasional.
4.     Bagi MGMP
Memiliki peluang untuk memberdayakan guru-guru di sekolah, melalui berbagai kegiatan, sehingga dapat mewujudkan guru-guru yang kompeten, profesional, dan mampu meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah sesuai standar nasional pendidikan.

5.     Bagi Dinas Pendidikan
Memiliki guru yang kompeten, profesional, dan mampu meningkatkan mutu pembelajaran di kabupaten sesuai standar nasional pendidikan.
6.     Bagi Pemerintah
a.Secara nasional, pemerintah memiliki guru-guru yang kompeten, profesional, dan mampu meningkatkan mutu pembelajaran sesuai dengan acuan standar nasional pendidikan.
b.Meningkatnya mutu layanan pendidikan nasional sesuai dengan standar nasional pendidikan.

G.  Dampak
1.     Profesionalisme guru atau tenaga pendidik anggota MGMP meningkat sehingga pembelajaran multimakna, yakni pembelajaran yang mampu melibatkan aktvitas peserta didik secara holistik, baik fisik, psikis, dan emosionalnya teraplikasi.
2.     Pengelolaan pembelajaran dan pembimbingan menjadi lebih baik sebagai hasil refleksi dari penguasaan kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional
3.      Pengembangan keprofesian berkelanjutan dapat dirasakan oleh anggota MGMP dalam wujud (1)  guru memiliki hasil penelitian tindakan kelas, penulisan karya ilmiah popular, dan artikel ilmiah, (2) guru memiliki buku pengayaan, modul/diktat pembelajaran, (3) guru menghasilkan karya inovatif berupa modifikasi alat pelajaran, karya seni, dan pengembangan standar penilaian.

BAB II
PELAKSANAAN

A.    Tempat dan Waktu
1.     Tempat
 Kegiatan dipusatkan di sekretariat/sekolah inti MGMP yakni di SMP Negeri 1 Gubug yang beralamat di Jalan Letjen. R. Suprapto No. 71 Gubug, Kabupaten Grobogan Telepon (0292) 533156 Gubug. Penentuan tempat ini sesuai kesepakatan, dengan pertimbangan kemudahan, keterjangkauan, dan kelengkapan fasilitas yang dimiliki oleh SMP Negeri 1 Gubug.
2.      Waktu
Waktu pelaksanaan Kegiatan MGMP untuk Peningkatan Karier PTK di MGMP Bahasa Indonesia 01 SMP Grobogan dilaksanakan pada bulan September – Desember 2013 selama 16 kali pertemuan. Kegiatan pada dasarnya dilaksanakan setiap hari Sabtu. Namun demikian, ada beberapa pertemuan dilaksanakan pada hari lain selain hari Sabtu menyesuaikan dengan waktu yang disediakan oleh narasumber dan kegiatan sekolah.
B.    Sarana dan Prasarana
Kegiatan menggunakan/meminjam sarana dan prasarana milik sekolah inti berupa ruang pertemuan berukuran 12 m x 8 m, meja kursi, pengeras suara, dan LCD. Fasilitas lain yang digunakan adalah sebuah printer milik MGMP hasil iuran gotong royong peserta. Sedangkan peserta menggunakan laptop milik pribadi.   

C.    Deskripsi Program (Struktur Program, Silabus, Bahan Ajar)
Menurut Permeneg PAN dan RB nomor 15 tahun 2009 kenaikan pangkat seorang guru tidak hanya ditentukan dari nilai kinerja saja (PKG) tetapi juga adanya unsur Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB), serta Pengembangan Profesi. Salah satu bentuk kegiatan PKB adalah mengikuti kegiatan MGMP.
Untuk memenuhi kebutuhan guru tersebut, maka diperlukan keaktifan, serta pemberdayaan wadah guru yang biasa disebut MGMP. Dengan berdayanya MGMP maka para guru dapat saling tukar informasi serta menambah wawasan para guru yang pada akhirnya akan dapat meningkatkan kinerja serta kualitas pembelajran. Dan pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas pendidikan secara nasional.
Secara garis besar Kegiatan Peningkatan Karier PTK melalui MGMP Bahasa Indonesia 01 SMP Grobogan mencakup materi kegiatan sebagai berikut :
1.      Pengembangan Kurikulum
2.      Penyusunan Silabus dan RPP
3.      Pengembangan berbagai model pembelajaran
4.      Simulasi berbagai model pembelajaran
5.      Pengembangan bahan ajar
6.      Penyusunan kisi-kisi soal
7.      Penyusunan soal
8.      Pengembangan Model Case Study
9.      Penyusunan penelitian tindakan kelas
10.   Penyusunan tulisan ilmiah popular
11.   Penyusunan artikel ilmiah
12.   Penyusunan  modul/diktat pembelajaran

Tabel 2.1
Program Kegiatan MGMP Peningkatan Karier PTK
dan Bahan Ajar
Pertemuan
Jenis
Kegiatan
Bahan ajar
I
UMUM
Kebijakan Pemerintah, PKG /PKB, Paparan Program pengembangan karier guru 
Buku Pedoman PKB dan PKG
II
Case Study
Berbagai Metode Pembelajaran
III
Pengembangan Kurikulum, Silabus, RPP
Silabus Kurikulum 2013
IV
BIDANG ILMU
Identifikasi Masalah, Rumusan Masalah, Draf proposal PTK
Cara  penulisan PTK, slide
V
Asistensi Penyusunan instrumen
Cara  penulisan PTK, slide
VI
Pengumpulan data
Cara  penulisan PTK, slide
VII
Pengolahan data
Cara  penulisan PTK, slide
VIII
Penyusunan draf Laporan
Cara  penulisan PTK, slide
IX
Penyusunan Laporan
Cara  penulisan PTK, slide
X
Penyusunan Laporan
Cara  penulisan PTK, slide
XI
Penyusunan Laporan
Cara  penulisan PTK, slide
XII
Penulisan artikel Ilmiah, Penulisan artikel Ilmiah populer
Cara Penulisan Karya Ilmiah, slide
XIII
Penyusunan Modul/Diktat
Cara Penulisan karya ilmiah, diktat, slide
XIV
Praktik Penulisan artikel ilmiah, Praktik Penulisan artikel Ilmiah populer
Cara Penulisan karya ilmiah, diktat, slide
XV
Praktik Penyusunan Modul
Cara Penulisan karya ilmiah, diktat, slide
XVI
LAPORAN
Praktik Penyusunan Modul
Cara Penulisan karya ilmiah, diktat, slide

D.    Metode
Kegiatan di MGMP dilakukan dengan menggunakan metode:
1.  Ceramah, tanya jawab, dan brainstorming digunakan pada hampir semua kegiatan.
2.  Kerja kelompok dan diskusi digunakan ketika peserta menyusun perangkat pembelajaran. Guru membawa masalah-masalah yang berkaitan dengan proses pembelajaran yang ditemui di sekolah masing untuk berusaha dipecahkan dalam MGMP.
3.  Eksperimen dan studi dokumen digunakan ketika peserta menyusn karya ilmiah dan PTK
4.  Presentasi digunakan ketika peserta menyampaikan hasil diskusi kelompok dan menyampaikan hasil karya.
5.  Penugasan dan kerja mandiri digunakan peserta ketika mengerjakan tugas di rumah diantaranya menyusun tulisan ilmiah.

E.    Jadwal Kegiatan
Kegiatan MGMP Peningkatan Karier PTK di MGMP Bahasa Indonesia 01 SMP Grobogan dilaksanakan setiap hari Sabtu dan hari lain menyesuaikan dengan waktu yang disediakan narasumber dan kegiatan sekolah peserta selama 16 kali pertemuan. Dengan perincian sebagai berikut :
Tabel 2.2
Jadwal Kegiatan MGMP Bahasa Indonesia Subrayon 01 Grobogan
Pertemuan
Hari/ Tanggal
Waktu
Kegiatan
Penyaji
Pertama,
Sabtu, 28 September 2013
08.00-08.45
08.45-09.15
09.15-10.00


10.00-10.15
10.15-11.00
11.00-11.45
Kebijakan Pemerintah
Kebijakan Pemerintah
Paparan pengembangan karier guru
Istirahat
PKG/PKB
PKG/PKB
Dinas Kab. Grobogan
Kasi SDM PMPTK Dinas Kab. Grobogan

Kasi SDM PMPTK Dinas Kab. Grobogan
Kedua,
Sabtu, 5 Oktober 2013
08.00-08.45
08.45-09.15
09.15-10.00
10.00-10.15
10.15-11.00
11.00-11.45
Model Case Study
Model Case Study
Model Case Study
Istirahat
Simulasi Case Study
Simulasi Case Study
Dra. Supriyatun dan Anastasia TH, S.Pd.


Ketiga,
Sabtu, 12 Oktober 2013
08.00-08.45

08.45-09.15

09.15-10.00

10.00-10.15
10.15-11.00
11.00-11.45
Pengembangan Kurikulum
Pengembangan Kurikulum
Pengembangan Silabus
Istirahat
Pengembangan RPP
Pengembangan RPP
Drs. H. Nurhuda, M.M. (Pengawas SMP)
Pengawas SMP
Keempat,
Sabtu, 19 Oktober 2013
08.00-08.45
08.45-09.15
09.15-10.00
10.00-10.15
10.15-11.00
11.00-11.45
Identifikasi Masalah
Identifikasi Maslah
Rumusan Masalah
Istirahat
Draf proposal PTK
Draf proposal PTK
Dr. H. Mulyadi HP, M.Pd.  Widyaiswara LPMP Jawa Tengah)



Kelima,
Sabtu, 24 Oktober 2013
08.00-08.45

08.45-09.15

09.15-10.00

10.00-10.15
10.15-11.00

11.00-11.45
Asistensi penyusunan draf Proposal
Asistensi penyusunan draf Proposal
Asistensi penyusunan draf Proposal
Istirahat
Asistensi Penyusunan instrumen
Asistensi Penyusunan instrumen
Dr. H. Mulyadi HP, M.Pd. (Widyaiswara LPMP Jawa Tengah) Tim Pembimbing KTI LPMP Jateng
Keenam,
Sabtu, 26 Oktober 2013
08.00-08.45

08.45-09.15

09.15-10.00

10.00-10.15
10.15-11.00
11.00-11.45
Validasi dan perbaikan instrumen
Validasi dan perbaikan instrumen
Validasi dan perbaikan instrumen
Istirahat
Pengumpulan data
Pengumpulan data
Dr. H. Mulyadi HP, M.Pd. (Widyaiswara LPMP Jawa Tengah) Tim Pembimbing KTI LPMP Jateng
Ketujuh,
Sabtu, 2 November 2013
08.00-08.45
08.45-09.15
09.15-10.00
10.00-10.15
10.15-11.00 11.00-11.45
Pengumpulan data
Pengumpulan data
Pengumpulan data
Istirahat
Pengolahan data
Pengolahan data
Supriyadi, S.Pd.
Guru Pemandu MGMP
Kedelapan,
Sabtu, 9 November 2013
08.00-08.45
08.45-09.15
09.15-10.00

10.00-10.15
10.15-11.00
11.00-11.45
Pengolahan data
Pengolahan data
Penyusunan Draf Laporan
Istirahat
Penyusunan Draf Laporan
Penyusunan Draf Laporan
Pengurus MGMP
Kesembilan,
Kamis, 14 November 2013
08.00-08.45
08.45-09.15
09.15-10.00



10.00-10.15
10.15-11.00

11.00-11.45
Asistensi Pengolahan data
Asistensi Pengolahan data
Asistensi Penyusunan Laporan
Istirahat
Asistensi Penyusunan Laporan
Asistensi Penyusunan Laporan
Dr. H. Mulyadi HP, M.Pd. (Widyaiswara LPMP Jawa Tengah) Tim Pembimbing KTI LPMP Jateng
Kesepuluh,
Sabtu, 16 November 2013
08.00-08.45
08.45-09.15
09.15-10.00

10.00-10.15
10.15-11.00

11.00-11.45
Asistensi Penyusunan Laporan
Asistensi Penyusunan Laporan
Asistensi Penyusunan Laporan
Istirahat
Asistensi Penyusunan Laporan
Asistensi Penyusunan Laporan Daftar Pustaka, Lampiran
Dr. H. Mulyadi HP, M.Pd. (Widyaiswara LPMP Jawa Tengah) Tim Pembimbing KTI LPMP Jateng
Kesebelas,
Sabtu, 23 November 2013
08.00-08.45
08.45-09.15
09.15-10.00
10.00-10.15
10.15-11.00
11.00-11.45
Finalisasi Laporan
Finalisasi Laporan
Finalisasi Laporan
Istirahat
Finalisasi Laporan
Finalisasi Laporan
Pengurus MGMP, Guru Pemandu
Keduabelas,
Kamis, 28 November 2013
08.00-08.45

08.45-09.15

09.15-10.00

10.00-10.15
10.15-11.00

11.00-11.45
Paparan Penulisan artikel Ilmiah
Paparan Penulisan artikel Ilmiah
Paparan Penulisan artikel Ilmiah populer
Istirahat
Paparan Penulisan artikel Ilmiah populer
Paparan Penulisan artikel Ilmiah populer
Wahono, M.Pd. Penulis Buku Pelajaran

Ketiga belas,
Sabtu, 30 November 2013
08.00-08.45
08.45-09.15
09.15-10.00

10.00-10.15
10.15-11.00

11.00-11.45
Paparan Penyusunan Modul/Diktat
Paparan Penyusunan Modul/Diktat
Paparan Penyusunan Modul/Diktat
Istirahat
Paparan Penyusunan Modul/Diktat
Paparan Penyusunan Modul/Diktat

Wahono, M.Pd. Penulis Buku Pelajaran

Keempat belas,
Kamis, 5 Desember 2013
08.00-08.45

08.45-09.15

09.15-10.00

10.00-10.15
10.15-11.00

11.00-11.45
Praktik Penulisan artikel ilmiah
Praktik Penulisan artikel ilmiah
Praktik Penulisan artikel ilmiah
Istirahat
Praktik Penulisan artikel Ilmiah populer
Praktik Penulisan artikel Ilmiah populer
Pengurus MGMP Guru Pemandu


Kelima belas
Sabtu, 7 Desember 2013
08.00-08.45

08.45-09.15

09.15-10.00

10.00-10.15
10.15-11.00
11.00-11.45
Praktik Penyusunan Modul
Praktik Penyusunan Modul
Praktik Penyusunan Modul
Istirahat
Praktik Penyusunan Diktat
Praktik Penyusunan Diktat
Pengurus MGMP, Guru Pemandu

Keenam belas
Sabtu, 14 Desember 2013
08.00-08.45

08.45-09.15

09.15-10.00

10.00-10.15
10.15-11.00

11.00-11.45
Praktik Penyusunan Modul
Praktik Penyusunan Modul
Praktik Penyusunan Modul
Istirahat
Praktik Penyusunan Diktat
Praktik Penyusunan Diktat
Pengurus MGMP, Guru Pemandu

F.    Narasumber/Penyaji/Penatar
Agar kegiatan menarik, menumbuhkembangkan kreativitas peserta dan berkualitas  maka pengurus menggunakan narasumber yang berpengalaman dan berkompeten di bidangnya. Narasumber pemberdayaan MGMP Bahasa Indonesia 01 SMP Grobogan berasal dari  pejabat dinas pendidikan, pengawas sekolah, Widyaswara LPMP, penulis buku pelajaran dan pemandu.
Narasumber kegiatan dapat diperinci sebagai berikut:
1.     Drs. Sunardi (Kasi SDM PMPTK Kabupaten Grobogan)
2.     Dr. H. Mulyadi HP, M.Pd. (Widyaiswara LPMP Jawa Tengah)
3.     Drs. H Nurhuda, M.M. (Pengawas SMP Kabupaten Grobogan)
4.     Wahono, M.Pd. (MKKS, Penulis Buku Pelajaran, Dosen IKIP PGRI Semarang)
5.     Titik Lestari (Guru Pemandu MGMP)
G.   Peserta
Peserta kegiatan MGMP Bahasa Indonesia  Subrayon 01 SMP Grobogan ini adalah semua guru mata pelajaran Bahasa Indonesia SMP di 16 sekolah yang ada di empat kecamatan yaitu Kecamatan Tegowanu, Kecamatan Gubug, Kecamatan Tanggungharjo, dan Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan yang berjumlah 32 orang.
TABEL 2.3
DAFTAR PESERTA PROGRAM  PENINGKATAN KARIER PTK SMP TAHUN 2013 MGMP BAHASA INDONESIA 01 GROBOGAN
No
Nama Anggota
Sekolah Unit Kerja
NIP
1
F. Rinawati, S.Pd, M.Pd
SMP PGRI Tegowanu
19700512 199412 2 002
2
Supriyadi, S.Pd
SMP N 3 Tegowanu
19710116 200501 1 008
3
Ririn Erawati,S.Pd.M.Pd
SMP N 1 Tegowanu
19690820 200701 2 009
4
Titik Lestari, S.Pd
SMP N 3 Gubug
19690305 200501 2 014
5
Dra. Supriyatun
SMP N 1 Gubug
19680111 200212 2 004
6
Anastasia Tri H, S.Pd
SMP N 1 Gubug
19731223 200501 2 007
7
Ninik Susilowati, S.Pd
SMP N 1 Gubug
19591126 198303 2 005
8
Endang K., S.Pd
SMP N 1 Gubug
19650622 198903 2 006
9
Siti Mukminah, S.Pd
SMP N 1 Gubug
19590820 198403 2 007
10
Istiyani, S.Pd
SMP N 2 Gubug
19740830 200701 2 010
11
Ulfatin Nadhiroh, S.Pd
SMP N 2 Gubug
19690404 200801 2 019
12
Maria Wiwik.S.H, S.Pd
SMP N 2 Gubug
19731012 200701 2 007
13
Winarsih, S.Pd
SMP N 3 Gubug
19700923 200701 2 008
14
Dra. Supriyati
SMP N 1 Tegowanu
19650308 2000032 003
15
Siti Sudarwi, S.Pd
SMP N 2 Tegowanu
19760512 200701 2 008
16
Anik Wahyuningrum, S.Pd
SMP N 2 Tegowanu
19790624b200801 2 009
17
Satsuko A., S.Pd
SMP N 2 Tegowanu
19750425 200604 2 002
18
Yatmah, S.Pd
SMP N 2 Tegowanu
19681008 200801 2 008
19
Rusmiati, S.Pd
SMP N I Tanggungharjo
19670804 199412 2 001
20
Titin Sumarni
SMP N 1 Tanggungharjo
19621117 198601 2 002
21
Sri Sunarti, S.Pd
SMP N 2 Tanggungharjo
19691027 200501 2 002
22
Wiji Purwati, S.Pd
SMP N I Kedungjati
19630920 198403 2 015
23
Triyanto, S.Pd
SMP N I Kedungjati
19600315 198501 1 001
24
Yuli Prihati, S.Pd
SMP N I Kedungjati
19630705 198503 2 008
25
Mulyaningsih, S.Pd
SMP N 2 Kedungjati
19751030 200501 2 008
26
S.Yuniatiningsih,S.Pd,MM
SMP N 2 Kedungjati
19730603 200701 2 006
27
Dian Septi J.,S.Pd
SMP Keluarga Gubug
-
28
Susia Kuala Desi, S.Pd
SMP PGRI Tegowanu
-
29
Rahayuningsih, S.Pd
SMP Nusantara 1
-
30
Sumiati, S.Pd
SMP Islam Tegowanu
-
31
Kristina Candra S
SMP N 3 Kedungjati
-
32
Vemilia Purnaningsih, S.Pd
SMP N 3 Kedungjati
-
33
Cristanti Istikaningrum, S.Pd
SMP N 4 Kedungjati
-
34
Sunarno
SMP N 4 Kedungjati
-
35
Suwardi, S.Pd
SMP Nusantara 2
-
H.    Kepanitiaan
Pelaksana kegiatan ini adalah pengurus MGMP Bahasa Indonesia 01 Grobogan dengan susunan sebagai berikut:
TABEL 2.4
SUSUNAN PENGURUS MGMP  BAHASA INDONESIA SMP
SUBRAYON 01 KABUPATEN GROBOGAN PERIODE : 2012-2015
NO
JABATAN
NAMA
UNIT KERJA
1
Pembina
Fransiska Rinawati, S.Pd.
SMP PGRI Tegowanu
2
Ketua
Supriyadi, S.Pd.
SMP Negeri 3 Tegowanu
3
Wakil Ketua
Ririn Erawati, M.Pd
SMP Negeri 1 Tegowanu
4
Sekretaris
Titik Lestari, S.Pd.
SMP Negeri 3 Gubug
5
Bendahara
Dra. Supriyatun
SMP Negeri 1 Gubug
6
Bidang Bina Program
Siti Sudarwi, S.Pd.
SMP Negeri 2 Tegowanu
7
Bidang Bina Program
Winarsih, S.Pd.
SMP Negeri 3 Gubug
8
Bid. Peng Substantial I
Evi Prihatin Suryana, S.Pd.
SMP Negeri 2 Gubug
9
Bid. Peng Substantial I
Anastasia Tri Hastuti, S.Pd.
SMP Negeri 1 Gubug
10
Bid.  Publikasi dan Pelaporan
Istiyani, S.Pd.
SMP Negeri 2 Gubug
11
Bidang Publikasi dan Pelaporan
Dra. Supriyati, M.Pd.
SMP Negeri 1 Tegowanu


I.       Penggunaan Dana
Dana bantuan sebesar Rp28.000.000,00 (Dua puluh delapan juta rupiah) digunakan untuk 1) persiapan, digunakan untuk menyusun program, surat menyurat, dan ATK, 2) pelaksanaan program dan kegiatan, untuk honor, transport, akomodasi dan konsumsi, dan penyusunan dan penggandaan bahan/materi kegiatan, 3) pengendalian dan penjaminan mutu, untuk pembiayaan pelaksanaan pengendalian dan supervisi untuk menjamin keterlaksanaan kegiatan yang berkualitas oleh lembaga terkait yang memiliki kewenangan, dan 4) pelaporan, untuk dokumentasi hasil pelaksanaan, penulisan, dan penggandaan dan pengelolaan laporan.
Tabel 2.5
Laporan Penggunaan Dana Peningkatan Karier PTK
melalui MGMP SMP Tahun 2013
No
Uraian  Kegiatan
Jumlah
A
Persiapan
    Rp  1.267.750,00
B
Pelaksanaan
    Rp24.632.550,00
C
Pemantauan
    Rp  1.400.000,00
D
Penyusunan Laporan
    Rp     699.700,00

Jumlah
    Rp28.000.000,00
  
BAB III
HASIL, EVALUASI, MASALAH DAN PEMECAHAN,
DAN TINDAK LANJUT

A.       Hasil Pelaksanaan Kegiatan

Hasil kegiatan Bimtek Peningkatan Karier Pendidik dan Tenaga Kependidikan  SMP melalui MGMP Bahasa Indonesia 01 Grobogan yang didanai blockgrant dapat diuraikan sebagai berikut:
1.         Terwujudnya pengelolaan pembelajaran dan pembimbingan yang merupakan refleksi dari penguasaan kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional serta tertingkatnya profesionalisme guru atau tenaga pendidik anggota MGMP dalam wujud pembelajaran multimakna, yakni
a.   peserta dapat menyusun RPP dengan sistematis,
b.  peserta dapat memanfaatkan dan menggunakan berbagai media pembelajaran secara kreatif, termasuk memanfaatkan ICT dan LCD
c.   peserta dapat menggunakan metode dan pendekatan pembelajaran yang tidak hanya berupa ceramah dan didominasi guru itu sendiri, tetapi menjadikan siswa terlibat dalam pembelajaran baik secara fisik dan psikis dan siswa merasa senang melaksanakan pembelajaran.
d.  peserta dapat mengembangkan alat penilaian pembelajaran,
e.  peserta termotivasi untuk saling berbagi demi tertingkatnya kualitas pembelajaran. Ini terlihat pada keantusiasan peserta ketika kegiatan brainstorming masalah yang mereka hadapi di sekolah masing-masing.
2.     Terlaksana dan tercapainya  pengembangan keprofesian berkelanjutan yang terdiri atas:
a.                                 peserta dapat menyusun proposal PTK,
b.  peserta dapat memilih, menentukan, dan mengumpulkan data dalam Penelitian Tindakan Kelas dengan tepat,
c.   peserta dapat menganalisis data dalam melakukan Penelitian tindakan Kelas,
d.                                 peserta dapat melakukan Penelitian Tindakan Kelas,
e.                                 peserta dapat menyusun laporan PTK dengan benar
f.    peserta dapat menyusun tulisan ilmiah berupa artikel dan makalah

B.       Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan Bimtek Pengembangan Karier Pendidik dan Tenaga Kependidikan SMP melalui MGMP Bahasa Indonesia Subrayon 01 Grobogan dapat berjalan dengan lancar. Kendala dalam pelaksanaan dapat diatasi berkat bantuan  berbagai pihak. Demikian juga suksesnya kegiatan ini karena kerja keras dan kerja sama pengurus dan anggota MGMP.

C.       Masalah dan Pemecahan

Masalah dan pemecahannya yang dihadapi selama  kegiatan  berlangsung  adalah:
No
Masalah
Pemecahan
1.
Banyaknya tugas dan kewajiban peserta di tempat unit kerja masing-masing sehingga waktu yang dimiliki peserta untuk mengikuti kegiatan berbenturan dengan tugas di unit kerja masing-masing.
Waktu kegiatan sedapat mungkin menyesuaikan dengan waktu yang dimiliki  peserta sehingga peserta  dapat mengikuti kegiatan dengan tuntas
2.
Banyaknya tugas dan tanggung jawab peserta di unit kerja masing-masing sehingga tugas/tagihan kegiatan MGMP sering terlambat dikumpulkan.
Pengurus harus sering mengingatkan dan menanyakan penyelesaian tugas masing-masing peserta
3.
Padatnya kegiatan narasumber yang diundang sehingga tidak dapat diundang sesuai dengan waktu kegiatan rutin MGMP
Kegiatan rutin MGMP adalah hari Sabtu, untuk menyesuaikan dengan waktu yang dimiliki narasumber maka ada beberapa kegiatan yang waktunya dilaksanakan tidak pada hari Sabtu, tetapi menyesuaikan dengan waktu yang disediakan narasumber
4.
Minimnya buku referensi yang dimiliki peserta dalam menyusun landasan teori ketika membuat PTK
Antarpeserta saling berbagi dan menyarakan peserta untuk mengakses internet
5
Terbatasnya waktu dan personal untuk menyampaikan undangan ke unit sekolah masing-masing peserta.
Undangan setiap kegiatan harus ditegaskan ulang lewat telepon atau melalui SMS.
6
Minimnya kemampuan dasar peserta dan perbedaan kemampuan dasar yang dimiliki peserta dalam melaksanakan dan menyusun laporan PTK
Memilih, menentukan, dan mengundang narasumber berkompeten yang dapat membimbing peserta dengan penuh kesabaran dan ketelatenan.
7
Sarana dokumentasi yang terbatas sehingga ada beberapa kegiatan yang tidak terdokumen dengan baik.
Meminjam alat dokumentasi dari berbagai pihak.


D.       Tindak lanjut

Tindak lanjut dari kegiatan Bimtek  Peningkatan karier Pendidik dan Tenaga Kependidikan  SMP  tahun 2013 melalui MGMP Bahasa Indonesia 01 Grobogan adalah sebagai berikut:
  1. Mempublikasikan kegiatan atau karya peserta dalam blog MGMP Bahasa Indonesia 01 Grobogan.
  2. Peserta mendiseminasikan ilmu yang didapat selama Bimtek kepada rekan guru yang lain baik secara informal atau secara formal. Secara formal misalnya peserta menyampaikan pengetahuan yang didapat ketika ada kegiatan In House Traning di sekolah masing-masing.
  3. Membuat laporan akhir hasil kegiatan dan mengirimkan laporan hasil kegiatan Bimtek Pengembangan Karier Pendidik dan Tenaga Kependidikan SMP ke Dirjen Dikdas Kemdikbud di Jakarta melalui LPMP Jawa Tengah
  4. Melanjutkan pertemuan MGMP secara mandiri untuk meningkatkan dan mengembangkan kemampuan peserta dalam menyusun Penelitian Tindakan Kelas dan peserta mampu mengirimkan hasil karya ilmiahnya ke jurnal ilmiah sehingga dapat digunakan untuk  penetapan angka kredit dan kenaikan pangkat peserta.
 BAB IV
PENUTUP

A.   Simpulan
Keberadaan MGMP merupakan refleksi dari pentingnya guru mengembangkan kompetensi yang dimiliki secara holistik. Oleh karena itu, MGMP diharapkan menjadi garda terdepan dalam mengoptimalkan kinerja guru. Peningkatan kompetensi guru dapat dilakukan dengan serangkaian kegiatan diantaranya melalui pemberdayaan MGMP untuk Peningkatan Karier Pendidik. Fokus dari kegiatan MGMP untuk peningkatan karier pendidik adalah tersusunya berbagai karya guru baik karya ilmiah berbentuk penelitian, tulisan ilmiah popular, penyusunan modul/diktat pembelajaran. Aktivitas tersebut merupakan pencapaian dari pengembangan  keprofesian berkelanjutan.


B.   Rekomendasi
1.     Guru-guru hendaknya mengoptimalkan kinerja melalui serangkaian aktivitas workshop, seminar, diklat, dan diskusi dengan teman sejawat dalam kerangka melakukan pengembangan keprofesioan berkelanjutan.
2.     Kepala Sekolah dan Pengawas, dapat mengoptimalkan kegiatan supervisi pembelajaran agar kompetensi guru  meningkat secara terprogram.